Suara.com - Presiden Joko Widodo terkesan dengan gudang logistik di Dubai, Uni Emirat Arab. Sebab penyimpanan logistik di sana sangat rapih.
Menurut Jokowi, Indonesia harus mencontohna. Indonesia harus memiliki pusat logistik terpadu yang memungkinkan pengelolaan logistik efisien.
"Ini gudang logistik terbesar yang kepada kepala Bulog dan Menteri perdagangan saya mau tunjukkan," kata Presiden usai meninjau Pusat Logistik Dubai, Techno Park di Dubai, Senin (14/9/2015) siang.
Menurut Jokowi, pola pengelolaan gudang logistik yang benar adalah yang mampu menampung semua produk petani dan menyimpan serta mendistribusikannya dengan baik.
"Gudang logistik yang betul seperti ini, ada daging, ayam, beras dan lain lain ini bisa serap produk petani," kata Presiden.
Kepala negara mengatakan dari mencontoh apa yang ada di Dubai, maka Indonesia akan mengembangkannya. Presiden menjelaskan dalam dua hingga tiga minggu ke depan akan ada tim yang menjajaki baik dari Indonesia maupun dari Dubai untuk kerjasama ini.
"Harus diberi contoh dulu, nanti yang lain mengcopy. Dan meniru, kita dua minggu tim dari sini tim akan datang ke Jakarta, jangan terlalu lama, segera diselesaikan," tegas Presiden.
Sebelumnya Presiden meninjau Dubai Port dan juga Dubai Aluminium. Usai mengunjungi Dubai, Kepala Negara dijadwalkan bertolak menuju Qatar untuk melakukan kunjungan kerja hingga Selasa (15/9/2015) besok. (Antara)