Pasangan Martina Hingis-Sania Mirza Juara Ganda Putri AS Terbuka

Esti Utami Suara.Com
Senin, 14 September 2015 | 04:55 WIB
Pasangan Martina Hingis-Sania Mirza Juara Ganda Putri AS Terbuka
Pasangan Martina Hingis-Sania Mirza mengangkat trophi Juasa Ganda Putri AS Terbuka 2015, Minggu (13/9). (Reuters/Eduardo Munoz).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Juara Wimbledon, pasangan Martina Hingis-Sania Mirza memenangi ganda putri AS Terbuka, setelah di babak final yang digelar Minggu (13/9/2015) waktu setempat menundukkan pasangan Casel Dellacqua-Yaroslava Shvedova dengan skor 6-3, 6-3 .

Di pertandingan ini pasangan Mirza-Hingis yang diunggulkan di tempat teratas itu tidak pernah kehilangan satu set pun. Hingis juga memenangi kategori ganda campuran bersama mitranya dari India, veteran ganda putra Leander Paes.

Ini merupakan gelar ganda Gram Slam yang ke-11 sepanjang karir Hingis (34), yang memenangi empat Australia Terbuka (1997, 1998, 1999, 2002), dua Prancis Terbuka (1998, 2000), tiga di Wimbledon (1996, 1998, 2015), dan dua di New York pada 1998 dengan Jana Novotna dan pada tahun ini.

Mirza (28), petenis peringkat satu dunia kategori ganda putri, sebelumnya memenangi satu-satunya gelar ganda putri Grand Slam bersama petenis ganda putri peringkat dua dunia Hingis pada Juli di All England Club.

Dellacqua yang berasal dari Australia, mengincar mahkota ganda Grand Slam perdananya, namun ia hanya mampu mencatatkan enam kali menjadi runner up, termasuk pada AS Terbuka dan Australia Terbuka dan Wimbledon 2013, ditambah Prancis Terbuka 2008 dan 2015.

Shvedova (28) yang berasal dari Kazakhstan, memenangi dua mahkota ganda putri pada Wimbledon dan AS Terbuka 2010.

Hingis juga merupakan runner up ganda pada tahun lalu bersama petenis Italia Flavia Pennetta, yang kali memenangi mahkota tunggal putri AS Terbuka, sekalgus gelar Grand Slam perdananya, setelah pada Sabtu mengalahkan rekan senegaranya Roberta Vinci di final tunggal putri AS Terbuka.

Mirza dan Hingis telah mencapai enam final dari 12 turnamen bersama-sama, sedangkan Dellacqua dan Shvedova hanya menembus empat final dari tujuh kali mereka dipasangkan. (Reuters)

REKOMENDASI

TERKINI