Dilarang Naik Haji, Warga Yaman Protes Arab Saudi

Laban Laisila Suara.Com
Sabtu, 12 September 2015 | 14:42 WIB
Dilarang Naik Haji, Warga Yaman Protes  Arab Saudi
Umat Islam sedang menjalani ibadah di Kabah, Mekah (Shutterstock).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kelompok pemberontak di Yaman melakukan protes di Sanaa setelah Arab Saudi menolak hak warga Yaman untuk naik haji ke Mekah tahun ini (2015).

Para pemrotes mengenakan kain putih yang dikenakan oleh para jamaah haji dan mengacungkan senapan serbu, mereka berteriak "tidak untuk mempolitisasi haji".

"Haji berikutnya akan dengan senjata!" teriak pemrotes tersebut.

Kerajaan Arab Saudi, seperti diberitakan, mendukung pemerintah pengasingan Yaman melawan pemberontak  yang kini menguasai negara itu.

Talal Makki, seorang agen manajer di Sana'a yang menyelenggarakan perjalanan haji ke Arab Saudi mengatakan, bahwa kerajaan sejauh ini menolak jamaah haji dari Yaman masuk ke Mekah karena masalah keamanan dan kami sedang menunggu keputusan kerajaan yang memungkinkan mereka untuk masuk.

Makki mengungkapkan, pihaknya telah menerima aplikasi dari 20 ribu orang yang ingin melakukan ibadah haji.

Ulama di Yaman mengutuk pelaksanaan haji oleh Arab Saudi untuk memperoleh keuntungan politik yang disebut para ulama  bertentangan dengan ajaran Islam. [AFP/Antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI