Suara.com - Polda Metro Jaya masih menunggu hasil uji balistik di Puslabfor Polri untuk mengetahui jenis senjata api yang menembakkan peluru ke lantai 4 Gedung Kementerian ESDM di Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta.
Hingga kini, Polda Metro Jaya hanya akan meminta keterangan kepada empat orang saksi mata.
"Kita sedang bekerja di back up Mabes Polri tkp pengolahan kita bawa ke puslabfor, pecahan kaca, cctv, empt orang kita periksa," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Muhammad Iqbal kepada wartawan di Mapolda, Jumat (11/9/2015).
"Saat ini belum memastikan proyektil itu belum bisa pasti senjata jenis apa yang digunakan,” tambah dia lagi.
Dia juga mengatakan belum mengetahui pelaku dan motif penembakan.
"Kami belum menemukan siapa pelakunya," kata Iqbal.
Sedangkan dari empat saksi, polisi akan memanggil seorang saksi untuk dimintai keterangannya.
"Widyawan hari ini kita panggil atau kita datangkan untuk memberikan kesaksiannya," katanya.
Seperti diberitakan gedung kementerian ESDM, yang biasanya mejadi kantor Dirjen Ketengalistrikan, ditembak orang tak dikenal kemarin siang.
Ruangan yang jadi sasaran tembakan adalah ruangan staf ahli di lantai 4 dan tidak ada korban jiwa atas kasus penembakkan tersebut. (Nur Habibie).