Sutiyoso Diminta Tak Mengeluh soal Adanya Pemotongan Anggaran BIN

Kamis, 10 September 2015 | 20:21 WIB
Sutiyoso Diminta Tak Mengeluh soal Adanya Pemotongan Anggaran BIN
Pelantikan Kepala BIN
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Anggota Komisi I TB Hasanuddin meminta Kepala Badan Intelegen Negara (BIN) tidak mengeluh soal adanya pemotongan anggaran. Sebab menurutnya, pemangkasan anggaran ini tidak hanya diterima BIN.

"Bukan separuh. Semua departemen ada (pemotongan) ini. BIN tidak usah teriak-teriak. Kalau dianggap kurang, semua berkurang dari tahun lalu," kata TB Hasanuddin di gedun DPR RI, Senayan, Jakarta, Kamis (10/9/2015.)

Dia menilai seharusnya BIN lebih bisa menyiasati adanya pemotongan anggaran ini dengan melakukan kerjasama dengan sejumlah perusahaan besar. Sebab, menurutnya, setiap lembaga pemerintahan biasanya kerap menjalin kerja sama dengan perusahaan.

"Sinergi dengan pihak lain. Biasanya memang begitu. Perusahaan besar minyak (misalnya). Mereka kan punya CSR. Berapa kalau disinergikan," katanya.

Terlebih, dia mengatakan jika bentuk kerjasama tersebut tidak akan mempengaruhi independesi BIN. Karena dia tidak menampik butuh biaya tidak sedikit untuk menjalankan operasi intelejen.

"Ya bersinergi. Namanya operasi intelejen tidak terbatas. Berapa kalau APBN yang bayari? BIN bisa mensinergi dengan yang butuh. Bukan menggadaikan independensi. Misal tugas dengan Freeport, terus Freeport kan ada dana," kata Politikus PDI Perjuangan ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI