Suara.com - Anggota DPRD DKI Syarif menuding kalau Gubernur DKI Jakarta Basuki Purnama (Ahok) hanya menjadikan PNS sebagai kelinci percobaan terkait seringnya mutasi jabatan di pemerintahan DKI Jakarta.
Ahok sendiri sudah empat kali mencopot dan mengganti pejabat di DKI. Akhir pekan ini Ahok akan mencopot dan melantik pejabat baru lagi di Jakarta Utara.
"Itu saya bilang kelinci percobaan. Terus aja diterusin, nggak ada habis-habisnya. Orang belum selesai evaluasi dirombak lagi, terus aja kelinci percobaan tuh yang baju-baju cokelat," kata Anggota DPRD DKI Jakarta, Syarif di Gedung DPRD DKI, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Selasa (8/9/2015).
Politisi Partai Gerindra itu kini tengah menunggu 1 tahun ke depan sejak kebijakan Ahok menjabat dan membuktikan kalau perombakan bisa berjalan efektif.
"Kata dia (Ahok) nggak mengganggu kinerja, kita lihat tahun depan. Nanti Januari kelihatan," jelas Syarif.
Untuk diketahui, perombakan pertama yang dilakukan Ahok pada 2 Januari, 22 Januari, 3 Juli dan baru kemarin 4 September 2015.
Mantan Bupati Belitung Timur itu menilai masih ada kinerja buruk diperlihatkan oleh pejabat di Pegawai Negeri Sipil (PNS).
"Kita akan terus (ganti pejabat yang kurang baik), Jumat ini (11/9/2015), mau ada pelantikan lagi. Jadi ada beberapa yang belum beres, Jumat ini akan kita bereskan lagi," kata Ahok.