Fadli Zon Bakal Balik Lapor ke Majelis Kehormatan Dewan

Selasa, 08 September 2015 | 11:05 WIB
Fadli Zon Bakal Balik Lapor ke Majelis Kehormatan Dewan
Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon selfie bareng perempuan di acara capres Amerika Serikat Donald Trump di Trump Tower, Fifth Avenue, New York, Kamis (3/9) (Reuters)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Wakil Ketua DPR Fadli Zon akan balik melaporkan anggota DPR yang melaporkannya ke Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD). Pelaporan ini dilakukan karena Fadli menganggap ada informasi yang tidak benar dan mengada-ada.

"Saya akan laporkan balik mereka yang melaporkan. Karena mengada-mengada dan menyebarkan informasi yang tidak benar," kata Fadli saat dihubung di Jakarta, Selasa (8/9/2015).

Pelaporan ini setelah dia selesai kunjungan kerja ke Amerika Serikat, yaitu tanggal 10 September. Saat ini, Fadli masih punya rangkaian acara kunjungan kerja dengan Ketua DPR  AS.

"Iyalah setelah pulang saja," ujarnya.

Selain itu, Fadli juga meluruskan, rombongan yang ke Amerika Serikat ini hanya 14 orang. Di antaranya yang merupakan rombongan dari DPR adalah Setya Novanto, Fadli Zon, Tantowi Yahya, Azis Syamsuddin, Michael Wattimena, Nurhayati Assegaf, Juliari batubara, Roem kono, Robert Kardinal, lalu ada staf.

Namun, dari jumlah ini yang ikut menemui Donald Trump hanya tiga orang, yaitu Setya Novanto, dirinya, Roem Kono, Tantowi Yahya, Michael Watimena, Roem Kono, Azis Syamsudin, dan Robert Kardinal.

Ditambahkannya, ada tiga orang kolega anggota dewan itu yang turut dalam rombongan ini. Fadli menekankan, kolega yang ikut itu atas biaya sendiri. Kolega yang ikut itu adalah kolega Setya Novanto, Roem Kono dan Robert Joppy. Dia pun membandingkannya dengan jumlah rombongan kunjungan kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi).

"Iya. Tapi tak usah dibesar-besarkan. Mereka semua bayar masing-masing.Presiden malah bawa istri dan anak-anaknya pada kunjungan resmi juga. Kunjungan presiden dan wakil cek berapa jumlah delegasi, berapa tim advance, berapa biayanya, coba digali juga dong," ujar Politisi Gerindra ini.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI