"Gatot lagi, ditulis dalam sketsanya yang kedua," katanya.
Kemudian pada Kamis (3/9/2015), kedua tersangka kembali menjalankan rencana. Mereka mengajak korban ke lantai atas lagi.
"Alasannya kepada korban, ada kecoa di kamar mandi," ujarnya.
Sesampai di kamar, tersangka bertanya kepada korban, apa alasan korban selalu mempermalukan di depan orang lain.
Tiba-tiba suasana menjadi panas. Terjadi cekcok. Tersangka emosi dan langsung menusuk badan Suparti.
"Karena tersangka kalap, korban langsung ditusuk dengan gunting sebanyak tujuh kali, di bagian kepala, dada dan punggung," katanya.
Pada saat itu, korban sempat melawan.
"Korban sempat melawan, dengan memukul muka tersangka di bagian kiri dua kali menggunakan batu bata. Dan, saat itu juga langsung dibalas oleh tersangka dengan memukulkan batu bata ke kepala korban," katanya.
Tersangka juga menganiaya korban dengan gelas dan piring sampai tak berdaya.
"Sempat kejang-kejang, karena kehabisan darah, korban mati di tempat dan tersangka sempat mecuci tangannya dulu untuk menghilangkan darah yang di tangannya (tersangka)" ujarnya.