Suara.com - Tragis, seorang pekerja bangunan bernama Asep Ginanjar ditemukan meninggal secara mengenaskan di Gereja Masehi Advent, Jalan Gandaria, Blok D1 No. 1, Jakarta Selatan, Senin (31/8/2015) dini hari.
Tubuh pekerja bangunan yang belakangan diketahui asal Cianjur, Jawa Barat, tersebut, bersimbah darah dan mulutnya dilakban. Yang mengerikan lagi, polisi menemukan sejumlah tusukan di perut dan sejumlah bagian tubuh korban.
Untuk sementara ini, polisi menduga ini merupakan kasus pencurian dengan kekerasan.
Barang yang hilang, kata Kapolsek Kebayoran Lama Komisaris Riftazudin hanya ponsel milik Asep. "Tidak ada barang dari gereja yang hilang," kata Riftazudin.
Dari olah TKP, polisi menduga pelaku masuk ke dalam gereja dengan cara membobol gembok pintu dan merusak kunci jendela.
Saat kejadian, Asep sedang tidur di lantai satu gereja. Mendengar ada suara mencurigakan, Asep bangun dan melihat pelaku.
Tak lama kemudian, terjadi duel. Pelaku yang membawa senjata tajam kemudian membuat Asep tak berdaya.
Setelah kejadian, jenazah Asep dibawa ke RS Fatmawati. Saat ini, polisi masih menyelidiki kasus tersebut terkait kemungkinan motifnya adalah dendam.