Sedih Ibu Meninggal, Siswi 12 Tahun Gantung Diri

Tomi Tresnady Suara.Com
Jum'at, 28 Agustus 2015 | 07:00 WIB
Sedih Ibu Meninggal, Siswi 12 Tahun Gantung Diri
Ilustrasi anak perempuan merasakan kesedihan [shutterstock]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seorang siswi berusia 12 tahun gantung diri setelah ibunya meninggal karena kanker payudara.

Isabel Ann Richardson, nama gadis tersebut, asal Norwich, merasakan dirinya 'tidak berharga' dan 'hampa' setelah kehilangan ibunya, Karina, karena kanker pada 2010.

Meskipun ia telah berbicara dengan perawat sekolah untuk mengatasi kesedihannya, namun pada 12 Mei, Isabel ditemukan gantung diri di kamar oleh ayahnya, Stephen Richardson.

Sebelum malam kejadian, Stephen dipanggil oleh kakak lelakinya untuk membericarakan gambar-gambar yang diposting Isabel di internet.

Saat Stephen masuk ke kamar tidur putrinya, ia menemukan Isabel sudah tergantung dan langsung dilarikan ke rumah sakit.

Sayang nyawa Isabel tak bisa ditolong. Dia meninggal enam hari kemudian, seperti dilaporkan Daily Mail.

Berdasarkan pemeriksaan Pengadilan Norfolk, Isabel telah mengatakan kepada sang ayah tentang kesedihannya lima minggu sebelum meninggal.

Tim pemeriksa juga mendengar Richardson telah berhenti menyakiti dirinya sendiri dan berpikir sudah jauh lebih bahagia sejak bertemu.

"Saya sadar bahaya dirinya, tapi saya tidak pernah berpikir ia akan melakukan seperti mengambil nyawanya sendiri. Saya akan selalu berpikir saya bisa berbuat lebih banyak," kata Stephen.

REKOMENDASI

TERKINI