Penembak Jurnalis TV Amerika Akhirnya Bunuh Diri

Laban Laisila Suara.Com
Kamis, 27 Agustus 2015 | 09:33 WIB
Penembak Jurnalis TV Amerika Akhirnya Bunuh Diri
Ilustrasi pistol/senjata api/senpi. (Shutterstock)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Setelah menembak mati dua jurnalis stasiun televisi WDBJ yang sedang siaran langsung, pelaku yang diidentifikasi bernama Vester Lee Flanagan (41), menembak kepalanya sendiri.

Vester tampaknya memang sudah siap untuk mati karena merekam semua adegan saat menembak dirinya sendiri dan saat menembak dua jurnalis tv yang diincarnya. Kedua jurnalis itu adalah bekas koleganya saat bekerja di stasiun tv yang sama.

Dia bunuh diri beberapa jam setelah persitiwa tragis berlangsung di sebuah pusat perbelanjaan di Moneta, Virginia, Amerika.

Sebelum bunuh diri, otoritas keamanan setempat sempat mengejar Vester yang kabur dengan mobilnya menuju ke kantor stasiun TV lain di kota itu.

Setelah menembak kepalanya sendiri, dia sempat mendapat perawatan di rumah sakit setempat namun belakangan diumumkan tewas.

Saat dia diburu oleh kepolisian, Vester bahkan sempat menyebarkan pesan soal tindakan kejahatan yang dilakukannya.

“Saya merekam peristiwa penembakan. Lihat Facebook,” tulisnya.

Dia mengklaim melakukan penembakan itu sebagai aksi balas dendam alibat pembunuhan rasis oleh Dylan Roof di Gereja Charleston.

Seperti diketahui Vester adalah warga Amerika kulit hitam sementara dua jurnalis korbannya adalah kulit putih, Alison Parker (24) dan kameramen Adam Ward (27). (mirror/Independent/Reuters)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI