Alat Berat Dibakar Warga, Ahok: Bakar Saja Terus

Kamis, 20 Agustus 2015 | 11:58 WIB
Alat Berat Dibakar Warga, Ahok: Bakar Saja Terus
Alat berat dibakar warga Kampung Pulo, Jakarta Timur [suara.com/Agung Sandy Lesmana]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menegaskan relokasi warga Kampung Pulo, Jalan Jatinegara Barat, Jakarta Timur, akan tetap dilaksanakan, meski sebagian warga menentang keras dengan alasan kompensasi.

Ahok sudah memperkirakan perlawanan fisik warga. Dan perkiraan Ahok benar, tadi warga melempari petugas dengan batu, petasan, bahkan sampai membakar salah satu alat berat.

"Nggak apa-apa, bakar saja terus. Kita kirim pasukan lebih banyak. Nggak apa-apa bakar saja," kata Ahok di gedung Nyi Ageng Serang, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (20/8/2015).

Ahok menegaskan bahwa lahan yang sekarang akan digusur bukan diperuntukkan untuk pemukiman warga. Ahok menekankan bahwa daerah yang selama ini jadi langganan banjir itu merupakan tanah milik negara dan karena itu dilarang ditempati oleh warga.

Itu sebabnya, kata Ahok, lahan tersebut harus dibebaskan.

"Ya tergantung, anda mau mati apa nggak gitu lho. Sekarang logika saya sederhana, kalau kamu bangun rumah tanpa izin di atas tanah negara, melanggar aturan, kalau saya bongkar, ganti rugi nggak? Nggak tho. Nah sekarang anda duduki tanah negara sekian lama dibongkar anda suruh saya ganti," kata Ahok.

"Makanya sekarang saya udah ngomong sama Pak Kapolda (Tito Karnavian) pilihan kita cuma satu, kita harus tetap tambah pasukan dan bereskan ini. Kalau tidak bisa dibereskan, Jakarta ya kacau aja, dudukin Monas aja kita rame-rame," Ahok menambahkan.

Polisi telah mengamankan 10 warga usai terjadi kericuhan di tengah proses penggusuran.

"Sudah ada 10 orang yang diamankan," kata Kapolres Jakarta Timur Komisaris Besar Umar Faroq di lokasi kejadian.

REKOMENDASI

TERKINI