Suara.com - Manajer security Trigana Air, Alfred A Purnomo berharap seluruh jenasah korban jatuhnya pesawat Trigana di pegunungan Bintang, Papua dapat tiba di Oksibil malam ini, Rabu (19/8/2015).
"Untuk jenasah, kita usahakan sampai dengan berjumlah 54 korban akan tiba di Oksibil malam hari ini. Sehingga esok hari dapat dilakukan evakuasi dari Oksibil ke Sentani," ujar Alfred di kantor Trigana Air, Jalan Wiraloka, Jakarta.
Dia juga mengatakan untuk evakuasi besok, Kamis (20/8/2015), pihaknya akan menggunakan dua unit pesawat dan helikopter bantuan dari TNI.
"Kemudian pesawat yang akan digunakan besok rencananya akan menggunakan pesawat satu pesawat twin outter dari Trigana, satu pesawat ATR dari trigana. Kami juga akan menggunakan helikopter bantuan dari TNI," tambahnya.
Sementara, evakuasi korban hari ini dihentikan karena faktor cuaca. Dia berharap besok cuaca baik, sehingga kegiatan evakuasi dapat berjalan lancar.
Saat ditanyakan mengenai ganti rugi apa yang akan diberikan pihak Trigana kepada keluarga korban, Alfred mengatakan, pihak Trigana akan mematuhi aturan yang berlaku.
"Kami menurut saja pada aturan yang berlaku. Kami berusaha semaksimal mungkin memenuhi kewajiban yang ada," katanya.