Suara.com - Tentara Cina mulai membersihkan kawasan yang terkena dampak ledakan kimia di Tianjin yang terjadi pekan lalu. Pembersihan dilakukan oleh badan nuklir dan biko kimia di sana.
Pembersihan dilakukan sejak, Selasa (18/8/2015) kemarin. Kantor Berita Cina, Xinhua menjelaskan pembersihan menggunakan cairan khusus.
Cairan itu disemprotkan ke benda-benda yang berpotensi dihinggapi cairan atau gas beracun. Terlebih, Selasa pagi kemarin hujan mengguyur kawasan ledakan. Ini mengkhawatirkan karena ditakutkan zat kimia menyebar melalui air dan angin.
Saat ini ada 300 profesional dan polisi membersihkan puing-puing di kawasan terdampak ledakan. Mereka melakukan pencarian besar-besaran dan mengerahkan peralatan penyelamatan.
Militer setempat membentuk tim koordinasi untuk proses penyelamatan. Tim itu terdiri dari angkatan laut, udara, dan darat, serta tim kepolisian.
Sebelumnya bom yang berasal dari bahan kimia di gudang Pelabuhan Tianjin meledak. Ledakan menewaskan 114 orang dan 57 lainnya masih hilang. Dua ledakan besar itu terjadi 12 Agustus pekan lalu. Ratusan ton sianida beracun terpapar ke udara dan air. (Xinhua)