Suara.com - Tim SAR Gabungan berhasil menemukan sisa Rp6,5 Miliar yang dibawa pesawat Trigana Air yang mengalami kecelakaan di sekitar pegunungan Bintang, di Distrik Okbape. Deputi Bidang Operasi Basarnas, Mayjen TNI Herominus Guru mengatakan tim sudah mengamankan uang yang sebagian sudah terbakar.
"Ya, saya dapat info bahwa tim menemukan uang yang sebagian kondisi terbakar. Kabasarnas sudah perintahkan untuk mengamankan uang tersebut," kata Heronimus kepada Suara.com melalui pesan singkat, Rabu (19/8/2015).
Heronimus menambahkan nantinya sisa uang yang telah ditemukan tim SAR gabungan akan diserahkan kepada PT Pos Indonesia.
"(Uang) yang utuh akan diserahkan Kabasarnas ke PT Pos," kata Heronimus.
Meski demikian, Heronimus belum bisa memastikan jumlah sebagian uang yang masih utuh. "Jumlah belum diketahui," katanya.
Dikabarkan jika uang tersebut dibawa oleh empat karyawan Pos Indonesia (Persero) yang melakukan perjalanan dinas ke Kabupaten Pegunungan Bintang, Provinsi Papua. Rencananya uang yang dibawa empat karyawan PT Pos Indonesia itu akan disalurkan terkait dana Program Simpanan Keluarga Sejahtera untuk masyarakat penerima di Kabupaten Pegunungan Bintang pada tanggal 17 Agustus 2015 setelah upacara peringatan kemerdekaan.
Sebelumnya, Manajemen PT Pos Indonesia Regional XI Papua telah mengutus perwakilan ke Bandara Oksibil untuk menjemput sisa uang PSKS. Meski sebagian uang telah terbakar, PT Pos Indonesia bakal mengambil sisa uang tersebut sebagai barang bukti.
Seperti diberitakan, pesawat Trigana Air rute Jayapura-Oksinil yang lepas landas dari Bandara Sentani pada Minggu (16/8/2015) pukul 14.22 WIT dan hilang kontak pukul 14.55 WIT di sekitar wilayah Oksibil.
Uang yang Masih Utuh dalam Trigana Akan Dikembalikan ke PT Pos
Rabu, 19 Agustus 2015 | 10:53 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
REKOMENDASI
TERKINI