Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) berharap Pramuka menjadi contoh positif untuk mewujudkan Jakarta Baru, khususnya dalam hal kebersihan lingkungan.
"Saya menaruh harapan besar Jakarta kepada Pramuka, karena dari disiplin. Dasadarma Pramuka sudah menggambarkan sesuatu luar biasa. Kita berharap kalau anak Pramuka begitu banyak, buang sampah (pada tempatnya), dan tularkan (ke yang lain), bisa membantu berserakan di jalanan. Ini penting," ujar Ahok ketika menjadi inspektur upacara peringatan Hari Pramuka ke 54 di lapangan IRTI Monumen Nasional, Jakarta Pusat, Jumat (14/8/2015).
Ahok mengimbau anggota Pramuka bisa merangkul teman-teman mereka bergabung dalam kegiatan Pramuka.
"Saya yakin pasti banyak anak-anak di Jakarta yang ingin ikut pramuka tapi kondisi ekonomi nggak memungkinkan. Saya ingin adik-adik melihat teman-temannya yang tidak sekolah atau ingin ikut Pramuka tapi mereka nggak punya, saya akan kasih bantuan KJP (Kartu Jakarta Pintar)," kata Ahok.
Ahok meyakini anggota Pramuka kelak menjadi pemimpin yang handal lantaran sejak kecil sudah dilatih disiplin.
"Kami dorong sekolah (tempat) jajanan ada sertifikat BPOM, temukan di lapangan masih di atas 15-17 persen makanan mengandung berbahaya kanker. Dorong anak Pramuka (menjadi) pelopor, nggak jajan di jalanan yang nggak ada sertifikat BPOM," ujarnya.
"Saya yakin anak pramuka jadi pemimpin hebat, karena sudah terlatih kerjasama, menolong, peduli, kalau di negara maju aktif di sosial," Ahok menambahkan.
Upacara HUT Pramuka dihadiri sekitar 30 ribu anggota Pramuka dari seluruh sekolah di Jakarta.
Kapolda Metro Jaya Irjen Tito Karnavian, Kepala Dinas Pendidikan DKI Arie Budhiman, Wali Kota Jakarta Pusat Mangara Pardede, Ketua Kwartir Nasional Pramuka Adhyaksa Dault, Ketua Kwartir Daerah Pramuka Sylviana Murni, juga hadir.