Kakek 80 Tahun Bakar Diri di Demo Anti-Jepang

Rabu, 12 Agustus 2015 | 16:55 WIB
Kakek 80 Tahun Bakar Diri di Demo Anti-Jepang
Aksi bakar diri Choi Hyun-yeol di demo anti-Jepang. (Reuters)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Seseorang lelaki tua berusia 80 tahun melakukan aksi bakar diri di demo anti-Jepang di Korea Selatan. Dia menuntut Jepang meminta maaf.

Permintaan maaf ini berdasar pada peristiwa perang dunia II, Jepang memaksa gadis-gadis Korea dan perempuan untuk bekerja di rumah pelacuran militer.

Aksi bakar diri itu dilakukan dalam peringatan akhir perang antara Korsel dan Jepang atau 70 tahun berakhirnya masa pendudukan jepang di semenanjung Korea.

Aksi itu dilakukan, Rabu (12/8/2015) di depan Kedutaan Jepang. Sebanyak 2.000 demonstran menduduki jalan. Ada puluhan orang menjadi saksi kependudukan Jepang saat itu.

Lelaki yang bakar diri itu diidentifikasi bernama Choi Hyun-yeol. Dia dalam kondisi kritis dengan luka bakar di leher, wajah, dan tubuh bagian atas.

"Pasien tua dan memiliki luka bakar yang parah sehingga kelangsungan hidupnya tidak dapat dijamin," kata dokter rumah sakit.

Ayah Choi adalah anggota gerakan kemerdekaan anti-Jepang pada tahun 1932. Dia dipenjara selama setahun. Di Korea Selatan, tahun 1910-1945 Jepang menjajah semenanjung Korea. Hubungan Korea Selatan dengan Jepang telah lama tegang. (Reuters)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI