Ungkap Pembunuhan Rian, Mantan Dirut XL Axiata akan Diperiksa

Senin, 10 Agustus 2015 | 13:54 WIB
Ungkap Pembunuhan Rian, Mantan Dirut XL Axiata akan Diperiksa
Hayriantira alias Rian (kiri) dan teman (Twitter @Riantira)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Polisi masih mengembangkan pengusutan kasus pembunuhan terhadap Hayriantira alias Rian (38). Penyidik menjadwalkan pemeriksaan terhadap Hasnul Suhaimi, mantan Direktur Utama PT. XL Axiata. Saat hilang pada November 2014, Rian bekerja sebagai sekretaris di perusahaan yang dipimpin Hasnul.

"Ya, pasti akan diperiksa dibutuhkan penyidik untuk memberikan keterangan, rencana hari ini," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Kombes M. Iqbal kepada wartawan

Selain itu, penyidik juga akan meminta keterangan Tika. Tika merupakan istri Andy Wahyudi (39). Andy tak lain adalah tersangka pembunuh Rian.

"Semuanya akan diperiksa apabila dibutuhkan untuk dimintai keterangan, kalau misal istri tidak ada korelasi dalam kasus ini tidak dipanggil, tapi kalau ada kita akan panggil," kata Iqbal.

Sejauh ini, kata Iqbal, polisi sudah memeriksa lebih dari 10 saksi.

Rian sebelumnya dilaporkan hilang pada April 2015 karena sejak November 2014 keluarga tak tahu kabarnya.

Dari hasil penelusuran polisi, Rian ternyata menjadi korban pembunuhan yang dilakukan AW pada Kamis (30/10/2014) di Hotel Cipaganti, Garut, Jawa Barat.

Kepada polisi, AW mengaku membunuh Rian karena tersinggung dibilang homo dan memiliki kemaluan kecil. Tapi, polisi tak lekas percaya.

Dari hasil pemeriksaan berikutnya, diketahui, AW berusaha menghilangkan jejak dengan mengambil ponsel korban usai membunuh.

Menurut keterangan polisi, usai membunuh, AW juga mengambil beberapa barang berharga, termasuk mobil dan BPKB di showroom dengan surat kuasa palsu. Ini yang menguatkan dugaan, motif pembunuhan ini mengarah ke pembunuhan berencana.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI