Suara.com - Darwati (46), warga Jalan Kemandoran 1, RT 2/11, Grogol Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan terkejut saat rumahnya ditembus peluru. Sebuah proyektil peluru itu ditemukan di dalam rumahnya.
Peluru berwarna emas itu menembus atap rumahnya yang terbuat dari asbes. Kejadian itu berlangsung saat dia tengah beristirahat, Minggu (9/8/2015) sekira pukul 11.30 WIB.
Darwati bercerita, saat peluru menembus atap rumahnya, dua anaknya tengah bermain di ruang depan rumah. Yudi (15) dan Nadia (13), kala itu tengah tidur-tiduran di kasur gulung berwarna merah.
"Saya kaget, kaya ada batu yang mengenai atap rumah saya," kata Darwati di kediamannya.
Dia langsung mencari sumber bunyi itu. Ternyata asbesnya bolong dan terdapat proyektil yang mendarat di kasur. Beruntung, tidak ada korban atas peristiwa ini.
"Nggak meledak sih, cuma suaranya kaya asbes ketimpa batu. Cuma bolong saja asbesnya. Dan pas kena kasur masih ngebul," kata Darwati.
Dia langsung melaporkan kejadian ini ke tokoh masyarakat setempat. Setelah itu meneruskan laporan itu ke polisi.
Polisi yang melakukan olah tempat kejadian perkara membawa peluru tersebut untuk dilakukan uji balistik. Untuk sementara, aparat kepolisian menduga peluru ini berasal dari senjata jenis FN.
"Dugaan sementara proyektil ini berasal dari FN. Tapi akan kita dalami dulu," kata Aiptu Kasim yang berada di TKP.