Cerita Derita Tukang Ojek Salah Tangkap di LP Cipinang

Senin, 03 Agustus 2015 | 13:10 WIB
Cerita Derita Tukang Ojek Salah Tangkap di LP Cipinang
Dedi (33), tukang ojek korban salah tangkap atas kasus pengeroyokan, kini dibebaskan pengadilan [suara.com/Dian Kusumo Hapsari]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Namun kini, Dedi bisa kembali ceria meski masih terliat murung. Dia senang atas kebebasan yang didapatnya.

Ia berjanji akan lebih fokus menjadi kepala rumah tangga dan memikirkan masa depan yang lebih baik bagi keluarganya. Ia tidak mau kembali lagi menengok ke belakang dan mengingat-ngingat targedi penangkapan. Ia menganggap kejadian tersebut sebagai cobaan dari tuhan yang disyukurinya agar memberikan kehidupan dan pelajaran yang lebih baik.

"Sekarang saya fokus saja sama keluarga saya. Nggak mau liat-liat ke belakang. Kejadian itu ya saya anggap warnanya hidup saja mbak, namanya hidup kadang harus jatuh tapi kan harus bangkit lagi. Kita jalanin aja dah. Tapi walau seringnya di bawah banget ya nggak apa-apa," candanya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI