Suara.com - Tersangka korupsi Jero Wacik ternyata bisa setia kawan juga. Hal ini ditujukan saat dia memprotes nasibnya dan sesama tersangka korupsi Suryadharma Ali (SDA) yang sudah setahun jadi tersangka.
Tersangka kasus dugaan korupsi Pemerasan dana operasional menteri (DOM) di Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata (Kemenbudpar) dan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), ini meminta agar pengusutan kasusnya dan SDA dipercepat oleh KPK.
"Termasuk kolega saya, yang terhormat Suryadharma Ali. Sudah lebih dari setahun beliau jadi tersangka (tapi belum disidangkan)," kata Jero Wacik di Gedung KPK, Jalan Rasuna Said, Jakarta Selatan, Kamis (30/7/2015).
“Kasihan kan istrinya, anak-anaknya, keluarganya. Ini berlama-lama, terkatung-katung. Keluarga dan partainya juga," tambah Jero lagi.
Dia juga tak luput mengatakan kalau cepatnya pengusutan kasus juga setimpal untuk kepastian hukum agar dirinya tahu bersalah atau tidak.
"Demi kepastian hukum dan demi perlidungan HAM, saya ingin dipercepat prosesnya, jangan lama-lama, ini sudah 10 bulan. Mohon status saya dan SDA dipercepat dan diadili. Kalau memang salah, salahnya berat ya hukumannya berat, kalau salahnya sedang ya sedang, kalau salahnya ringan ya hukuman ringan, kalau tidak salah ya bebas," tutupnya.
SDA sendiri sudah ditetapkan menjadi tersangka selama setahun atas kasus dugaan korupsi dana haji dalam anggaran di Kementerian Agama. Dia kini mendekam di penjara dan kasusnya belum diadili.