Dampak El Nino Menguat Desember, Pemerintah Harus Antisipasi

Kamis, 30 Juli 2015 | 16:35 WIB
Dampak El Nino Menguat Desember, Pemerintah Harus Antisipasi
Kepala BMKG Andi Eka Sakya menjelaskan soal dampak El Nino di Jakarta, Kamis (30/7/2015). [suara.com/Dwi Bowo Raharjo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika Andi Eka Sakya mengatakan El Nino sekarang masih dalam level moderat, tapi skala kekuatannya diprediksi menguat pada Agustus - Desember 2015.

Andi mengingatkan dampak El Nino harus diantisipasi. Dampak yang bisa muncul, misalnya kebakaran hutan dan penyakit demam berdarah dengue.

"Tentu kita laporkan pada pemerintah terkait, seperti Menteri Pertanian dan menteri-menteri yang terkait dan kemudian kita kasih tahu apa yang harus mereka lakukan," ujar Andi di ruang rapat lantai 1, gedung operational utama BMKG, Jalan Angkasa, Kemayoran, Jakarta Pusat, Kamis (30/7/2015).

Dampak kebakaran akibat El Nino, katanya, rawan terjadi di hutan gambut.

"Kawan-kawan menteri lingkungan hidup dan kehutanan harus mengambil langkah, ini diprediksi sampai Desember," kata Andi.

Dia menjelaskan El Nino merupakan hilangnya uap air dan hilangnya potensi hujan di Indonesia yang kemudian terjadi pemanasan.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI