Suara.com - Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Husni Kamil Manik mengatakan bahwa tak ada satu pasangan kandidat pun yang mendaftar dalam pemilihan kepala daerah Bolaang Mongondow Timur, Sulawesi Utara.
"Khusus untuk Bolaang Mangodnow Timur, tidak ada yang mendaftar," ujar Husni dalam konfrensi pers Jakarta, Rabu dini hari (29/7/2015).
Husni mengatakan, akan menambah waktu tiga hari untuk pendaftaran pada tanggal 1 sampai 3 Agustus. Ketika sudah diverifikasi, dan yang lolos hanya satu atau tidak ada sama sekali, KPUD akan memberikan waktu tambahan 10 hari untuk persiapan, dan membuka tiga hari untuk pendaftaran baru.
"Jika nanti tersisa satu pasangan calon atau tidak ada sama sekali maka akan ditunda proses di sana 10 hari dan akan dibuka kembali 3 hari," ujarnya.
Husni menerangkan, KPUD juga akan bertindak profesional. Dia menjamin, KPUD tidak akan asal meloloskan pasangan calon dengan alasan supaya Pilkada tetap bergulir.
"Tidak ada mempermudah demi meloloskan lebih dari satu. Jadi tetap standarnya kalau nanti ada pasangan calon tidak penuhi sarat, ya tidak memenuhi sarat," tegasnya.
Ketika disinggung minimnya pendaftar untuk Pilkada, Husni tidak mau berandai-andai. Namun, menurut informasi yang dia himpun, lokasi mempengaruhi pendaftar peserta pilkada.
"KPU daerah tidak punya informasi soal mengapa jumlah yang diajukan kecil atau kurang. Secara spesifik kita tak tanya KPU di daerah," pungkas dia.
Tak Ada yang Mau Jadi Bupati di Bolaang Mongondow Timur
Rabu, 29 Juli 2015 | 06:17 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Debat Pilkada Jateng 2024 Rampung, KPU Ingatkan Masa Tenang!
21 November 2024 | 15:00 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI