Dia naik pitam karena harga buku dan peralatan sekolah lainnya yang dijual di acara pameran ternyata lebih mahal dari harga pasaran.
"Apalagi buku tulis kampus harganya Rp42 ribu, di pasaran cuma Rp37 ribu, di sini lebih mahal Rp5 ribu, lalu ada lagi buat gambar satu pak buku gambar di sini 55 ribu, dan kalau di pasaran kan nggak sampai segitu," kata Ahok.
Menurut Ahok acara yang yang digelar Provinsi DKI Jakarta dan Ikatan Penerbit Indonesia DKI Jakarta dari tanggal 27 Juli - 3 Agustus 2015 tersebut harusnya menawarkan harga murah.
"Ini harusnya lebih murah, harga tas di sini lebih kurang ajar lagi, tas Rp75 ribu dapat di pasar, di sini Rp120 ribu," tambah Ahok.