Status Gunung Gamalama Masih Waspada

Ardi Mandiri Suara.Com
Jum'at, 17 Juli 2015 | 04:42 WIB
Status Gunung Gamalama Masih Waspada
Erupsi Gunung Gamalama (Antara/Abdul Fatah).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pos Pengamatan Gunung Api Gamalama Ternate, Maluku Utara (Malut) menyatakan hingga kini, status gunung itu masih waspada level II, meskipun masih terjadi gempa tektonik disertai semburan asap abu vulkanik.

"Sampai pukul 24.00 WIT, kondisi Gunung Gamalama tetap berstatus waspada," kata Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Gamalama, Darno Lamane di Ternate, Jumat (16/7/2015).

Selain itu, secara visual gunung tersebut tertutup kabut 0,1 dengan embusan-eembusan asap masih terjadi terus menerus dengan mengeluarkan asap putih kelabu dengan tekanan lemah dan sedang yang tingginya 100-700 meter condong kearah utara dan barat.

Meskipun statusnya waspada, tetapi gunung setinggi 1700 meter dari permukaan laut masih menyemburkan asap bercampur abu vulkanik.

Kendati demikian, kata Darno, abu vulkanik tersebut condong ke bagian barat, sehingga warga di sekitar Kecamatan Pulau Ternate terkena dampak letusan Gunung Gamalama dan sejauh ini, kondisi di Kota Ternate masih aman dari semburan abu vulkanik.

Dia mengatakan, Gunung Gamalama terjadi gempa tremor hembusan menerus dengan amplitude 1-3 mm dominan 1,5 mm dengan satu kali gema tektonik jauh dengan amplitude 17 mm dan lama gempa 63 detik.

Gunung Api Gamalama di Kota Ternate, Kamis sekitar pukul 09.58 WIT erupsi dengan mengeluarkan asap bercampur abu vulkanik setinggi 1500 meter dari kawah.

Gunung Gamalama mulai menunjukkan aktivitas peningkatan vulkanik sejak Rabu lalu ditandai dengan meningkatnya aktivitas kegempaan, misalnya gempa hembusan yang mencapai 90 kali.

Oleh karena itu, dirinya menyatakan, apakah ada peningkatan status masih memantau secara visual dan kegempaan, karena sejauh ini, masih terjadi letusan freatik dengan mengeluarkan asap disertai abu vulkanik yang mengarah ke arah utara dan barat laut.

Dirinya juga menyatakan, akan terus memantau aktivitas gunung itu, namun berharap agar aktivitas Gunung Gamalama akan menurun, sehingga tidak mengganggu suasana warga Ternate yang menjalankan ibadah Idul Fitri. (Antara)

REKOMENDASI

TERKINI