Polisi Identifikasi 5 Korban Kebakaran PT Mandom

Rabu, 15 Juli 2015 | 16:55 WIB
Polisi Identifikasi 5 Korban Kebakaran PT Mandom
Jenazah korban kebakaran di PT. Mandom Indonesia, kawasan industri MM 2100, Kabupaten Bekasi [suara.com/Tri Setyo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Kepolisian Daerah Metro Jaya sudah mengidentifikasi lima korban yang tewas pada kebakaran yang terjadi di PT Mandom, Cikarang Bekasi, Jawa Barat, Jumat (10/7/2014) lalu. Kondisi korban hangus.

Kapala Bidang Dokkes Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Musyafak mengatakan kelima korban yang tewas sebelumnya tidak dapat dikenali karena kondisi para korban harus terbakar. Identitas mereka diketahui juga berdasarkan petunjuk dari orangtua yang mengaku kehilangan anaknya.

Berkat laporan itu, Tim DVI Polda Metro yang dipimpin Musyafak langsung melakukan pendataan dan mengambil sampel DNA terhadap kelima keluarga korban.

"Dari hasil DNA yang telah kami lakukan, hasilnya cocok semua dengan data 5 keluarga korban yang melapor," kata Musyafak kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (15/7/2015).

Berikut identatas kelima korban kebakaran itu:

1. Jenazah 70501 atas nama Rosiana Bobi Sihat (22) Berhasil di teridentifikasi melalui hasil DNA dan sebuah kalung sesuai dari keterangan keluarga.
2. Jenazah 07602 atas nama Maita (20) berhasil diidentifikasi melalui hasil DNA dan gigi sesuai dari foto korban yang di miliki keluarga.
3. Jenazah 07703 atas nama Nur Hasanah (25) Berhasil diidentifikasi melalui hasil DNA dan gigi sesuai dari foto korban yang di miliki keluarga.
4. Jenazah 07074 atas nama Viola Aditya (20) Berhasil diidentifikasi melalui hasil DNA dan gigi sesuai dari foto korban yang di miliki keluarga.
5, Jenazah 07905 atas nama Muhammad Nasori (21) berhasil diidentifikasi melalui hasil DNA kedua orang tua korban.

Rencananya, kata Musyafak kelima korban yang sudah diidentifikasi itu akan diserahkan pihak keluarga untuk dimakamkan. "Jenazah kita serahkan kepada pihak keluarga," kata dia.

REKOMENDASI

TERKINI