Suara.com - Artha Graha Peduli menggelar pasar murah sembilan bahan pokok di 2.000 titik di seluruh Indonesia. Salah satunya diselenggarakan di SDN 3 Sumber, Solo, Jawa Tengah, atau tepatnya dekat tempat tinggal Presiden Joko Widodo, Selasa (14/7/2015).
Pantauan Suara.com, pasar murah sembako dimulai sekitar pukul 08.00 WIB dibuka secara langsung oleh Ibunda Presiden Jokowi, Sujiatmi Notomiharjo. Dalam kesempatan tersebut secara simbolis, Sujiatmi juga menyerahkan sembako kepada seorang warga.
Setelah dibuka, petugas memanggil satu per satu warga yang sebelumnya telah mengantre. Sebelum paket sembako yang berisi dua kilogram beras, satu kilogram gula, satu liter minyak goreng dan tiga mie instan dibagikan, warga harus menukarkan kupon AGP dan KTP asli yang telah dibagikan serta membayar Rp25 ribu.
“Program ini ditujukan untuk masyarakat yang kurang mampu. Ada 1.000 paket sembako yang kami bagikan dan harga Rp25.000 sudah termasuk subsidi sebesar 50 persen,” kata Direktur Artha Graha Peduli Wilayah Jakarta Sudirman Central Business District, Samir.
Samir mengaku, alasan dipilihnya lokasi pasar murah sembako di sekitar tempat tinggal Jokowi karena strategis. Di samping itu, kegiatan ini sudah diselenggarakan sejak sebelum Jokowi menjadi orang nomor satu di Indonesia.
Dijelaskan, pasar murah sembako tersebut dilakukan oleh seluruh unit usaha Artha Graha Network di seluruh Indonesia.
“Karena sekarang Pak Jokowi sudah jadi Presiden, maka kami meminta Ibu Sujiatmi untuk membukanya. Istilahnya orang Jawa itu ya kulonuwun,” katanya.
Pasar murah AGP diselenggarakan mulai 29 Juni hingga 16 Juli, atau satu hari sebelum Hari Raya Idul Fitri 1436 Hijriyah. Hal ini sejalan dengan keinginan pemerintah melalui pernyataan Menteri Perdagangan Rachmat Gobel agar pihak swasta ikut serta membantu masyarakat.
“Ya sangat membantu sekali. Karena bisa menutupi kebutuhan sehari-hari. Apalagi menjelang Lebaran ini kan harga kebutuhan pokok di pasaran naik,” jelas salah seorang warga Sumberkrajan RT 004, RW 001 Sumber, Banyuanyar, Jiltiyani (37). (Labib Zamani)