Suara.com - Wakil Presiden Jusuf Kalla akan mewakili Indonesia dalam Sidang Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa di New York pada September 2015.
"Kita berbicara masalah persiapan Sidang Umum PBB yang akan berlangsung bulan September nanti dan Insya Allah Pak JK yang akan mewakili Indonesia untuk hadir di sidang umum tersebut," kata Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi di kantor Wapres, Jakarta, Senin (13/7/2015).
Menurut Retno Indonesia akan membawa sejumlah isu dalam sidang umum, antara lain peran PBB dalam 70 tahun berdirinya lembaga tersebut serta hasil Konferensi Penjaga Perdamaian yang dilaksanakan sebelum sidang umum.
Selain itu, katanya, juga akan membahas perhelatan Konferensi Penjagaan Perdamaian yang akan dilangsungkan pada 27 Juli 2015 di Indonesia.
"Karena peace-keeping ini kan salah satu di mana politik luar negeri Indonesia terlibat cukup banyak," kata Retno.
Menlu mengatakan Indonesia menjadi kontributor terbesar ke-16 dalam penjagaan perdamaian di dunia dan mencanangkan 4.000 orang penjaga perdamaian.
Retno mengatakan hingga saat ini sudah 2.600 penjaga perdamaian asal Indonesia yang ditugaskan.
"Jadi itu betul-betul suatu aset bagi politik luar negeri kita dan kita akan capitalize dan akan tingkatkan kontribusi Indonesia di bidang peace keeping," kata Retno. (Antara)