Suara.com - Kelompok ISIS dikabarkan melarang umat Islam melakukan salat Ied pada perayaan Idul Fitri di Mosul, Irak. Dalam laporan yang dilansir kantor berita Kurdi, Rudaw, ISIS mengklaim bahwa salat Ied bukan bagian dari kepercayaan yang mereka anut.
Ismat Rajab, pejabat dari Partai Demokratik Kurdistan (KDP), kepada Rudaw, mengatakan bahwa ISIS sudah memperingatkan warga di kota Mosul untuk tidak salat Ied pada hari Idul Fitri.
"Idul Fitri, yang menandai berakhirnya bulan suci Ramadan bukanlah praktik Agama Islam yang sesungguhnya," kata ISIS seperti dikutip Rajab.
Pernyataan ISIS ini tentu berbeda dengan kepercayaan jutaan umat Islam di seluruh dunia.
Sejak ISIS menguasai Mosul tahun lalu, mereka memberlakukan peraturan ketat dan hukuman berat bagi mereka yang berani melanggar. (Al Arabiya)
BERITA MENARIK LAINNYA:
Bocah Perempuan Tujuh Tahun Ditemukan dalam Rumah Penuh Sampah
David Beckham Bikin Penonton Tenis Wimbledon Bersorak, Ada Apa?
Ziarah Makam Muslim Bosnia, PM Serbia Dilempari Batu
Mengapa Kapal Sering Alami Gangguan di Pulau Jabuka?