Soal Audit BPK, Ahok Semprot Sekretaris DPRD

Jum'at, 10 Juli 2015 | 19:05 WIB
Soal Audit BPK, Ahok Semprot Sekretaris DPRD
Gubernur Jakarta Basuki Tjahaja Purnama bersama Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian di Balai Kota Jakarta [suara.com/Bowo Raharjo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama kecewa dengan sikap Sekretaris DPRD DKI Ahmad Sotar Harahap karena tidak memberikan hasil rekomendasi dari Badan Pemeriksa Keuangan mengenai laporan keuangan.

"Pak Sotar, entah dibohongi anak buah, entah apa, seingat saya saat menjadi bupati, kalau laporan BPK itu diserahkan kepada kepala daerah lho. Kok kali ini nggak?" kata Ahok.

Ahok melontarkan ancaman untuk memecat Sotar atau memindahkannya ke bagian lain.

"Saya tegaskan, sekarang juga kalau saya mau pecat bapak, saya pecat. Bukan Ketua DPRD dan fraksi lagi yang menentukan, saya yang menentukan," kata dia.

Sementara Sotar mengaku sudah memberikan catatan dari BPK kepada Ahok.

"Udah, kan surat yang BPK itu ada dua, pada DPRD dan Gubernur," katanya.

Adapun mengenai sidang paripurna terkait pembacaan laporan keuangan DKI, Sotar mengaku hanya sebagai fasilitator. Sebab, menurutnya, yang bertanggungjawab dalam pelaksanaannya adalah BPK.

"Nah itu hajatan BPK. Jadi pada saat itu BPK yang menyusun acara. Di susunan itu enggak ada. Pelaksanaannya BPK, kami hanya memfasilitasi," kata Sotar.

Seperti diketahui, pemeriksaan BPK terhadap keuangan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berujung pada penilaian predikat wajar dengan pengecualian.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI