Dikatakan Rohim, pemerintah telah menyerahkan seluruh proses penyelidikan kasus tersebut kepada kepolisian setempat.
Rizky mengaku belum tahu kronologis kebakaran di pabrik tempat dia bekerja.
"Saya nggak tahu, tiba-tiba ditelepon suruh datang ke kantor. Katanya kantor meledak," katanya.