RS Polri Kramatjati Terima 4 Korban Tewas Kebakaran PT. Mandom

SiswantoTri Setyo Suara.Com
Jum'at, 10 Juli 2015 | 14:56 WIB
RS Polri Kramatjati Terima 4 Korban Tewas Kebakaran PT. Mandom
Ilustrasi Rumah Sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur [suara.com/Tri Setyo]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Empat dari lima jenazah korban kebakaran yang diduga dipicu ledakan gas untuk mengisi botol parfum di PT. Mandom Indonesia, kawasan Industri MM2100 Cibitung, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, tiba di rumah sakit Polri Kramatjati, Jakarta Timur, Jumat (10/7/2015) sekitar pukul 13.30 WIB. Sedangkan satu korban tewas dibawa ke RSUD Bekasi.

"Ya semua ke sini sudah dalam keadaan meninggal. Kalau yang luka mungkin dibawa ke rumah sakit terdekat untuk ditangani secepatnya," kata kepala Humas RS Polri Kris kepada Suara.com.

Ketika ditanya mengenai jenis kelamin para korban, Kris belum bisa memastikannya karena belum diidentifikasi petugas.

"Kalau jenis kelamin kita belum tahu. Semua korban ini kan baru datang, jadi belum kita identifikasi," katanya.

Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Tito Karnavian menjenguk korban luka bakar yang dirawat di Rumah Sakit Hermina Tambun, Kabupaten Bekasi.

"Total korban tewas dalam insiden kebakaran mencapai lima orang dan 46 di antaranya menderita luka bakar," katanya.

Tito mendatangi RS. Hermina di Perumahan Gran Wisata, Tambun, didampingi Wakil Bupati Bekasi Rohim Mintareja dan sejumlah personel Polresta Bekasi.

Menurut dia, korban tewas dibawa ke RS Polri Kramatjati untuk keperluan autopsi.

"Korban luka yang dirawat di Hermina jumlahnya sebanyak 38 orang, sementara sisanya dirawat ke sejumlah rumah sakit rujukan," katanya.

Dikatakan Tito, sebanyak 21 korban diketahui menderita luka bakar serius hingga di atas 70 persen dan saat ini kondisinya tengah sekarat.

"Korban dengan luka serius akan kita bantu evakuasi ke RS Cipto Mangunkusumo, Jakarta," katanya.

REKOMENDASI

TERKINI