Johan Budi, Peserta Pertama Selesaikan Tes Objektif

Rabu, 08 Juli 2015 | 11:53 WIB
Johan Budi, Peserta Pertama Selesaikan Tes Objektif
Plt Wakil Ketua KPK, Johan Budi, mengumumkan penetapan Bupati Morotai, Rusli Sibua, sebagai tersangka dalam kasus suap pada 26 Juni lalu (Antara).
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pelaksana Tugas Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi(KPK) yang juga sebagai peserta calon Pimpinan KPK, Johan Budi SP tidak butuh waktu banyak untuk menyelsaikan 70 soal yang diberikan oleh Tim Panitia Seleksi Capim KPK.

Johan hanya membutuhkan waktu 1 jam untuk menuntaskan 70 soal tersebut. Meskipun waktu yang diberikan oleh Pansel Capim KPK mencapai 3 jam. Meskipun enggan menyatakan soal yang ada begitu gampang. Tetapi menurutnya, karena model soalnya berupa pilihan ganda maka dirinya tak kesulitan untuk memikir, pasalnya tinggal memilih saja.

"Ada 70 soal seperti yang disampaikan Pansel, gampang ya nggak juga. Tapi itukan tinggal milih aja, menurut saya yang benar ya, itu yang salah pilih," kata Johan usai dirinya keluar sebagai peserta pertama yang keluar dari ruangan ujian di Gedung Pusdiklat Sekretariat Negara Jalan Gaharu Cipeta, Jakarta Selatan, Rabu (8/7/2015).

Dirinya juga tidak mau terlalu jauh mengomentari peluangnya untuk bisa lolos sampai tahap akhir. Pasalnya masih banyak tahap yang harus dilalui oleh setiap peserta apabila pada tahap kedua ini sudah bisa lolos.

"Saya tidak mau mengandai-andailah, ini masih tahap awal. Kita serahkan semuanya kepada tim Pansel, kita hanya mengikuti prosesnya," kata Johan.

Meskipun, begitu dia meminta agar untuk mengukur integritas seorang calon pimpinan KPK, test objektif tidak boleh menjadi patokan. Karena menurutnya hal tersebut sangat berbeda, dan harus ada tahap tersendirinya.

Memang dalam tahap yang sudah disusun oleh Tim Pansel Capim untuk menilai integritas seseorang akan ada tahap tersendirinya. Yakni pada tahap ketiga berupa profile assessment.

"Iya untuk mengatasi itu, tidak boleh melalui test objektif seperti ini. Itu harus ada tahap tersendirinya," tutup Johan.

Hari ini Tim Pansel mengadakan tes tahap kedua untuk mendapatkan pimpinan KPK yang terbaik. Pada tahap kedua ini, peserta harus mengikuti dua model test beruoa tes objektif dan phuatan makalah kompetensi on the spot.

Untuk test objektif sendiri kebanyakan peserta sudah banyak peserta yang sudah menyelesaikannya. Setelah ini baru masuk ke model kedua, yang dimulai pada pukul 12.30 hingga 15.30 WIB nanti.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI