Reka Ulang Pembunuhan Angeline Digelar Hari Ini

Siswanto Suara.Com
Senin, 06 Juli 2015 | 07:11 WIB
Reka Ulang Pembunuhan Angeline Digelar Hari Ini
Mobil Avanza yang membawa Agus, tersangka pembunuh Angeline di rumah Angeline, Jalan Sedap Malam, Sanur, Denpasar [suara.com/Sukiswanti]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penyidik Polresta Denpasar, Bali, Senin (6/7/2015), akan menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan Engeline Margriet Megawe (Angeline) di rumah ibu angkat, Margriet Megawe alias Margaret, di Jalan Sedap Malam, Denpasar.

Bila tak ada aral melintang, dua tersangka pembunuh Angeline, Agustinus dan Margaret, akan dihadirkan ke lokasi. Agus adalah mantan pembantu.

Sejumlah saksi penting, seperti pasangan suami istri yang pernah kos di rumah Margaret, Susiani dan Rohmat Handono, juga akan didatangkan besok.

Minggu (5/7/2015), Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Denpasar Komisaris Polisi I Nengah Sadiarta dan tim Inafis serta beberapa anggota buser datang ke tempat kejadian perkara untuk sterilisasi.

Kasat Reskrim Polresta Denpasar, Kompol I Nengah Sadiarta kedatanganya itu untuk membersihkan TKP.

"Kami (Minggu) hanya masuk untuk melihat TKP di dalam agar steril,” kata Nengah di rumah Margaret.

Rumah Margaret berpagar kayu jati. Di depan rumah ada ada ohon beringin.

Sejak kasus Angeline terungkap, area ini selalu menjadi perhatian warga.

Angeline diadopsi Margaret sejak umur tiga hari pada 2007. Sejak itu, Angeline belum pernah bertemu orangtua kandung, Hamidah dan Rosidik.

Dalam kasus Angeline, polisi sudah menetapkan dua orang menjadi tersangka kasus pembunuhan. Pertama, Agus, orang yang pernah menjadi pembantu Margaret dan kedua Margaret. Sebelumnya, Margaret juga sudah ditetapkan menjadi tersangka kasus penelantaran anak.

Bocah kelas 2-B di SDN 12 Kesiman, Sanur, Denpasar, sebelumnya dilaporkan orangtua angkatnya hilang pada Sabtu (16/5/2015).

Tapi ternyata, jasad Angeline ditemukan dalam kondisi terkubur di halaman belakang rumah Margaret, dekat kandang ayam, Rabu (10/6/2015).

Jenazah Angeline ditemukan dalam keadaan tertelungkup memeluk boneka barbie dan dibungkus kain sprei putih.

Dari hasil autopsi RS Sanglah, di lehernya ditemukan bekas jeratan dan banyak sekali tanda kekerasan akibat benda tumpul, bahkan sundutan rokok di tubuh bocah tersebut.  Kekerasan yang diterima Angeline diduga sudah berlangsung lama.

Angeline juga menjadi korban perbuatan asusila yang dilakukan Agus. (Luh Wayanti)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI