Margaret Menolak Dikonfrontir dengan Saksi Susiani

Esti Utami Suara.Com
Sabtu, 04 Juli 2015 | 15:12 WIB
Margaret Menolak Dikonfrontir dengan Saksi Susiani
Ibu angkat Angeline, Margriet Christina Megawe atau Margaret, yang berada di bagian depan (15/6/2015) [suara.com/Luh Wayanti]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ibu angkat Angeline, Margriet Christina Megawe (Margaret) menolak dikonfrontir dengan salah satu saksi yaitu Susiani.

Rencananya konfrontir itu dijadwalkan pukul 13.00 Wita. Namun Susiani yang didampingi Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (PPTPA) tiba di Ditserse Kriminal Umum Polda Bali baru masuk pukul 14.30 Wita, kemudian keluar satu jam kemudian yakni sekitar pukul 15.30 Wita.

Salah satu kuasa hukum P2TP2A Kota Denpasar Gede Sarapanmata mengatakan, bahwa acara konfrontir itu dibatalkan. Pasalnya Margaret tidak mau dikonfrontir dengan Susiani. Margaret menolak dikonfrontir dengan alasan tidak ada kuasa hukum yang mendampinginya.

"Margaret tidak mau dikonfrontir dengan saksi kita. Kuasa hukum Margaret juga sama tidak bersedia bahwa keterangan saksi dan tersangka dicocokkan," papar Sarapanmata, di Mapolda Bali, Denpasar, Sabtu (4/7/2015).

Dia menjelaskan, untuk saksi dari pihaknya telah siap bersedia untuk menjadi saksi.

"Saksi kami siap. Kapanpun bu Susi dipanggil dia siap keterangnya dicocokkan dengan tersangka-tersangka lainnya," ungkapnya.

Seperti diketahui bahwa Polda Bali ingin mengonfrontir keterangan Agus dengan Susi terkait saat Angeline menghilang.

Dia mengatakan, keterangan Agus akan dikonfrontir dengan Susiani. Dari pernyataan tersangka dia mengubur Angeline pada pukul 15.00 hingga 16.00 Wita. Sementara itu Susiani tiba di rumah tersebut pada pukul 17.00 Wita.

"Maka dari itu Polda Bali ingin menelaah keterangan Agus dan Susiani," pungkasnya. (Luh Wayanti)

REKOMENDASI

TERKINI