Samad: Pimpinan KPK Progresif, Pasti 'Dihabisi'

Kamis, 02 Juli 2015 | 16:58 WIB
Samad: Pimpinan KPK Progresif, Pasti 'Dihabisi'
Abraham Samad kembali diperiksa di Bareskrim Mabes Polri. [suara.com/Oke Atmaja]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Nonaktif, Abraham Samad menginginkan pimpinan KPK mendatang bisa memperkuat lembaga antirasuah itu. Paling tidak lebih baik dari pimpinan KPK sebelumnya.

Hal itu dikatakan Samad setelah menjalani pemeriksaan di Gedung Bareskrim Mabes Polri Jakarta, Kamis (2/7/2015). Samad mengatakan para pimpinan KPK Jilid IV nanti memiliki semangat yang sama dengan kepemimpinan sebelumnya dalam menjalankan tugas pemberantasan korupsi.

"Harapannya, komisioner yang dipilih atau terpilih adalah orang-orang yang minimal seperti periode ketiga," kata Samad.

Menurut dia, menjadi ‎pimpinan KPK harus berani meski mendapatkan banyak rintangan. Bahkan harus siap dikriminalisi secara hukum seperti yang dia alami.

"Tapi memang kalau jadi pimpinan yang progresif dalam memberantas korupsi, pasti lah dihabisi," ujarnya.

Kendati demikian, kata Samad, pimpinan KPK yang baru nanti harus siap dengan resiko tersebut, bahkan untuk dikriminalisasi. "Ya kan harus begitu, kalau jadi pimpinan yang biasa saja mending tidur di rumah," kata Samad.

Sedangkan mengenai calon pimpinan KPK dari Polri dan Kejaksaan, Samad mengaku tidak mempermasalahkan. "Saya mendukung siapa saja asal bisa jadi pimpinan KPK yang progresif," katanya.

Saat ini proses pendaftaran pimpinan KPK di Pansel KPK masih berjalan. Pendaftaran diperpanjang sampai 3 Juli besok.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI