Bangun Rusun, Ahok Minta 'Tanah Kemayoran' ke Wapres JK

Rabu, 01 Juli 2015 | 14:33 WIB
Bangun Rusun, Ahok Minta 'Tanah Kemayoran' ke Wapres JK
Wapres Jusuf Kalla, Mensesneg Pratikno, Menteri PU-PR Basuki Hadi Muljono dan Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama meninjau situasi Pelabuhan Tanjung Priok dan Kemayoran dari udara. [Setwapres]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama melobi Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk membangun rusun di kawasan Kemayoran, Jakarta Pusat. Ahok meminta tanah di sana untuk membangunnya.

Lobi itu disampaikan Ahok saat rapat dengan JK di Kantor Wapres, Jalan Medan Merdeka Utara No. 15 Jakarta Pusat, Rabu (1/7/2015) siang.

"Kita mau minta tanah di Kemayoran," kata Ahok di Balai Kota DKI Jakarta, Rabu (1/6/2015).

Ahok mengatakan tanah di Kemayoran itu merupakan tanah milik Sekretariat Negara (Setneg). Ahok mengklaim JK sudah bersedia ingin membangun rusun sebanyak mungkin.

Hal itu bertujuan agar pemprov DKI dapat memindahkan warga Jakarta yang bertempat tinggal di pemukiman kumuh ke tempat yang lebih baik. Sebelumnya, JK dan Ahok sudah meninjau pemukiman kumuh di Tanjung Priok dan Kemayoran, Jakarta, pada Kamis (18/6/2015) lalu. Tinjauan dilakukan di atas udara menggunakan helikopter dari Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur.

"Jadi intinya wapres itu dan kita mau bangun rusun. Sebanyak mungkin rusun, suapaya kawasan kumuh kita bisa dorong (bongkar dan dipindahkan ke rusun)," jelas Ahok.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI