Teka-teki Kecelakaan Pesawat TransAsia Perlahan Terungkap

Ruben Setiawan Suara.Com
Rabu, 01 Juli 2015 | 14:07 WIB
Teka-teki Kecelakaan Pesawat TransAsia Perlahan Terungkap
Bangkai pesawat TransAsia GE235 diangkat dari Sungai Keelung, (Reuters/River Wang)
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Penyebab jatuhnya pesawat TransAsia Airways yang menewaskan 43 orang di Taipei, Taiwan, bulan Februari silam mulai terungkap. Berdasarkan hasil terbaru investigasi kecelakaan, kru pesawat naas tersebut mematikan mesin terakhir yang masih hidup setelah mesin lainnya terlebih dahulu kehilangan tenaga.

Berdasarkan keterangan dari seorang narasumber yang terlibat dalam investigasi, laporan awal kecelakaan bakal dirilis Kamis besok. Laporan tersebut memuat data yang menunjukkan bahwa pesawat jenis ATR 72-600 mengalami stall dan jatuh tak berapa lama setelah satu-satunya mesin yang masih hidup dimatikan.

Temuan-temuan dalam laporan yang dibuat oleh Dewan Keselamatan Penerbangan akan difokuskan pula pada operasi penerbangan, pengendali lalu lintas udara, cuaca, dan kelaikan pesawat, di samping beberapa faktor lainnya. Hingga saat ini, TransAsia masih menolak berkomentar terhadap temuan-temuan tersebut.

Laporan serupa sebenarnya telah dikeluarkan beberapa hari pascakecelakaan. Namun, laporan terbaru ini memperkuat laporan awal yang menyebut pilot mematikan mesin terakhir yang masih hidup.

Pesawat yang sejatinya bisa terbang hanya dengan satu mesin ini membawa 58 penumpang dan kru. Pesawat tersebut jatuh sesaat setelah lepas landas, dan menukik tajam ke sebuah sungai di Taipei. Sebanyak 15 orang selamat dari kecelakaan tersebut. (Reuters)

REKOMENDASI

TERKINI