Suara.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan pernyataan resmi sekaligus sejumlah keterangan terkait kecelakaan pesawat Hercules milik TNI-AU yang jatuh di Medan, Selasa (30/6/2015) siang. Pernyataan itu disampaikan Jokowi dalam konferensi pers seusai memimpin upacara HUT Polri di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Rabu (1/7).
Berikut pernyataan yang disampaikan Presiden Jokowi, Rabu (1/7):
Innalillahi wainnailaihi rajiun..
Telah gugur dalam tugas dan meninggal beserta keluarga anggota TNI di Hercules kemarin. Kepada seluruh anggota keluarga yang ditinggalkan, di jajaran pemerintah, atas nama seluruh rakyat Indonesia dan atas nama pribadi, saya sampaikan bela sungkawa yang sedalam-dalamnya atas gugurnya putra-putra terbaik dalam kecelakaan.
Evakuasi korban kecelakaan Hercules telah dilakukan. Dan saya telah perintahkan investigasi mendalam soal penyebab kecelakaan dan segera dilakukan. Saya juga perintahkan Menhan dan Panglima TNI untuk melakukan perombakan mendasar untuk manajemen alutsista TNI, serta mengubah sistem mengadakan alutsista, mulai sistem membangun, pembinaan, perawatan. Yang paling utama, pengadaan alutsista harus diutamakan kemandirian.
Saya juga ingin TNI memperkuat sistem kecelakaan nihil untuk alutsita TNI. Pesawat tempur, kapal perang, pesawat angkut, serta prajurit yang mengawalinya, harus diutamakan keselamatannya.
Ini Pernyataan Presiden Jokowi Terkait Kecelakaan Hercules
Rabu, 01 Juli 2015 | 11:38 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
BERITA TERKAIT
Perjalanan Karier Nusron Wahid: Menteri ATR Tak Berhenti Zikir saat Naik Hercules, Ternyata Pernah Jadi Marbot Masjid
25 Oktober 2024 | 10:55 WIB WIBREKOMENDASI
TERKINI