Suara.com - PT. Gojek Indonesia mengklaim armadanya sebagai moda transportasi yang paling aman ketimbang transportasi lainnya di Jakarta.
Hal itu disampaikan oleh CEO PT. Gojek Indonesia Nadiem Makarim saat peluncuran Gojek Street Smart Program Safety Riding Training bersama dengan Rifat Drive Labs di Midtown (Ex Twenty8), Jalan Tulodong Atas 28, SCBD, Jakarta Selatan, Selasa (30/6/2015).
"Tentunya motor itu risikonya lebih tinggi ketimbang mobil. Tapi Gojek bisa membuktikan lebih aman dari transportasi lain," ungkap Nadiem.
Menurut Nadiem, hal itu terbukti dengan masyarakat yang lebih percaya untuk menaiki Gojek. Adapun soal dua kecelakaan yang pernah dialami penumpang dan pengemudi Gojek, menurutnya itu lebih disebabkan oleh kendaraan lain.
"Kita sudah memproses banyak order. Dari sekian order itu, hanya ada dua kecelakaan. Bukan kecelakaan serius. Itu pun disebabkan oleh kendaraan lain. Gojek sampai sekarang moda teraman di Jabodetabek," kata dia.
Nadiem pun berharap, peluncuran program ini bisa diaplikasikan para driver Go-Jek untuk lebih meningkatkan kualitas berkendara, sekaligus memberikan keamanan dan keselamatan bagi para pengguna aplikasi Gojek.
"Kita ingin terus meningkatkan keamanan. Kita kolaborasi bersama perusahaan Rifat Sungkar untuk menggelar safety riding," katanya.
Gojek Diklaim sebagai Moda Transportasi Paling Aman
Selasa, 30 Juni 2015 | 16:07 WIB
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News
REKOMENDASI
TERKINI