Hindari Gunung Raung, Jalur Penerbangan Surabaya-Denpasar Digeser

Selasa, 30 Juni 2015 | 13:08 WIB
Hindari Gunung Raung, Jalur Penerbangan Surabaya-Denpasar Digeser
Ilustrasi Bandara Internasional Juanda, Surabaya. [Antara]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Otoritas Bandara Juanda Sidoarjo telah mengantisipasi peningkatan aktivitas Gunung Raung. Salah satunya adalah dengan membelokkan rute penerbangan di jalur Surabaya-Denpasar.

Disebutkan, saat ini ada 16 penerbangan yang melayani rute Surabaya-Bali. Ke-16 penerbangan tersebut dilayani oleh 8 pesawat.

Ibnu Hardianto, petugas di menara radar Bandara Juanda mengatakan, jalur pesawat Surabaya-Denpasar, sudah dialihkan melintas langit Asembagus. Pada situasi normal, pesawat melintas di langit Banyuwangi.

Sementara, selain memindahkan jalur, pesawat juga akan dialihkan ke atas ketinggian 20.000 kaki.

"Pesawat yang terbang di bawah 20.000 kaki harus dialihkan. Sementara yang di atas 20.000 kaki relatif aman tanpa dialihkan," ujar Ibnu, Selasa (30/6/2015).

Ibnu menambahkan, langkah ini dilakukan untuk menjamin keselamatan penerbangan, terutama untuk menghindari abu vulkanik Gunung Raung. Gangguan bisa terjadi pada kaca pesawat yang tertutup material vulkanik, atau munculnya masalah pada mesin akibat abu vulaknik.

Menurut Ibnu lagi, pemindahan jalur ini tidak akan menyebabkan perbedaan jarah tempuh yang signifikan. Hal itu karena rentang beda waktunya tidak sampai 5 menit dari penerbangan normal.

Dalam pengalihan jalur ini, Bandara Juanda Sidoarjo sendiri disebut bekerja sama dengan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG). Informasi dari PVMBG, terutama soal abu vulkanik, memang sangat diperlukan. [Yovie Wicaksono]

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI