Suara.com - Kebakaran yang melanda Museum Satria Mandala atau museum sejarah perjuangan Tentara Nasional Indonesia yang terletak di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, terbakar, Senin (29/6/2015) sekitar jam 16.30 WIB, terjadi setelah sebagian besar karyawan pulang.
"Kan hari Selasa karyawan pulang jam 15.00 WIB," kata Manto, warga yang menjadi saksi mata kebakaran tersebut.
Tapi, kata Manto, sesaat setelah muncul api, petugas keamanan museum mengetahuinya sehingga bisa dilakukan tindakan awal.
"Apinya lumayan besar," kata Manto.
Manto mengatakan kebetulan di kantor PT. Telkom yang terletak di dekat museum memiliki mobil pemadam kebakaran. Mobil ini langsung dikerahkan ke lokasi untuk memadamkan api.
"Ada juga supir-supir yang pakai ember untuk memadamkan api," katanya.
Bantuan untuk memadamkan api datang lagi dari Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Selatan.
Saat ini, proses pemadaman api masih berlangsung.
Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Selatan mengerahkan lima belas armada untuk memadamkan api yang membakar gedung Museum Satria Mandala.
"Iya, kami turunkan tujuh unit, lalu delapan unit," kata petugas Suku Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Selatan, Dendi, kepada Suara.com.
Dendi mengatakan sebanyak delapan armada yang dikerahkan tadi berasal dari kantor pemadam di Lebak Bulus.