Margaret Dijenguk Dua Putrinya, Isak Tangis Pecah di Rutan Polda

Jum'at, 26 Juni 2015 | 17:03 WIB
Margaret Dijenguk Dua Putrinya, Isak Tangis Pecah di Rutan Polda
Dua putri Margaret saat datang menjenguknya di rutan Polda Bali, Jumat (26/6/2015). [Luh Wayanti]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Pertemuan yang mengharukan antara Margriet Christina Megawe (Margaret) dan kedua putrinya yaitu Yvonne Caroline Megawe dan Christina Telly Megawe.

Sekitar 10 menit itu ibu dan anak saling melepas rindu, dan saling menguatkan satu sama lain.

Yang pertama Yvonne berbicara kepada Margaret melalui telepon sel, dia mengatakan harus kuat menghadapi apa yang terjadi.

"Mommy harus berjanji kepada kami, kalau mommy kuat," jelas Yvonne, yang berbicara dengan berbahasa Inggris dibalik kaca jeruji rumah tahanan Polda Bali, Denpasar, Jumat (26/6/2015).

Kedua putri Margaret itu juga mengatakan, sangat rindu kepada ibunya, dan sangat sayang kepada Margaret. "I Miss you Mommy, will be strong mommy, "ungkap Christina.

Dua perempuan keturunan bule Amerika itu menangis tersedu-sedu setelah melihat ibunya berada di dalam sel.

Margaret pun juga terlihat menangis bertemu dengan kedua anaknya itu. Seperti diketahui bahwa Margaret menjadi tersangka atas kasus penelantaran anak angkatnya yaitu Engeline Margriet Megawe (Angeline).

Margaret ditangkap dan ditahan sejak pada Minggu 14 Juni 2015 lalu. (Luh Wayanti)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI