Ini Strategi Dokter untuk Tangani Lima Bayi Kembar di Surabaya

Siswanto Suara.Com
Selasa, 23 Juni 2015 | 18:49 WIB
Ini Strategi Dokter untuk Tangani Lima Bayi Kembar di Surabaya
Lima bayi kembar yang lahir di gedung Graha Amerta, RSUD dr. Soetomo, Surabaya, Jawa Timur, Minggu (21/6/2015) [suara.com/Yovie Wicaksono]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Tim dokter RSUD dr. Soetomo, Surabaya, Jawa Timur, yang menangani lima bayi kembar dari pasangan suami istri, Hari Saputra (32) dan Nia Rachmawati (31), menyiapkan strategi untuk tumbuh kembang jabang bayi.

Salah satu tim dokter RSUD dr. Soetomo, Risa Ertika, mengatakan strategi yang akan dilakukan ialah menyiapkan donor ASI, jika memang ASI ekslusif dari sang ibu tidak mencukupi.

Langkah lain yang disiapkan ialah menyediakan susu formula khusus. Susu ini akan diberikan jika tidak ada donor ASI yang cocok.

"Susu formula khusus ini diberikan karena ada riwayat alergi pada kakak dari kelima bayi kembar ini," ujar Risa, Selasa (23/6/2015).

Risa menjelaskan tim dokter akan mendampingi kelima bayi kembar sampai pada usia tujuh hingga 15 tahun. Pendampingan akan melibatkan tiga dokter yang bertugas mencermati tumbuh kembang mereka.

Selama kurun waktu itu, tumbuh kembang lima bayi kembar harus dipastikan berjalan optimal dan tidak cacat atau ketertinggalan sensor motorik.

Sementara itu, Hari Saputra berharap kelima bayi kembarnya bisa melalui proses dengan baik. Menurutnya, saat ini kondisi mereka sudah semakin stabil.

"Saya berharap doa bagi kesehatan kelima bayi kembar ini. Semoga semuanya berjalan dengan lancar," katanya.

Sebelumnya, pada tahun 2013, pasangan Hari dan Nia dikaruniai seorang anak, namun telah meninggal dunia. (Yovie Wicaksono)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI