Suara.com - Kakak beradik anak tersangka penelantaran anak, Yvonne Caroline Megawe dan Christina Telly Megawe gagal bertemu dengan Margriet Christina Megawe (Margaret).
Kedua perempuan itu kecewa dengan Polda Bali karena tidak diijinkan dengan bertemu dengan Margaret.
Hal tersebut diungkapkan oleh Dion Pongkor salah satu tim pengacara Margaret di Mapolda Bali, Denpasar, Jumat (19/6/2015).
"Jelas kami kecewa, mereka ini mau bertemu dengan ibunya, tapi tidak dijinkan oleh Direktorat Kriminal umum," terang Dion.
Dia menambahkan, Yvonne dan Christina hanya mau memeluk Margaret.
"Kalaupun tidak berbicara tidak apa-apa, asalkan bisa berpelukan,"terangnya.
Dion menjelaskan, pihaknya sudah mengatur janji bahwa kedua anak kliennya itu bisa bertemu dengan Margaret.
"Awalnya ada hari besuk mereka tidak dipertemukan, akhirnya kami melobi dan diijinkan hari ini bertemu pada pukul 16.00 Wita, dengan catatan pertemuanya itu diruangan direskrimum dan kami sepakat,"ungkapnya.
Dia menerangkan, tidak ada alasan jelas kenapa Yvonne dan Christina tidak diijinkan bertemu dengan ibu angkat Angeline.
"Alasannya, mereka (Direskrimum) karena masih rapat, tapi ini kan mereka yang mau bertemu,” seru Dion.