Sosok Pembantai Jemaat Gereja Charleston di Mata Kawan Lama

Ruben Setiawan Suara.Com
Jum'at, 19 Juni 2015 | 15:38 WIB
Sosok Pembantai Jemaat Gereja Charleston di Mata Kawan Lama
Dylann Roof (21), tersangka penembakan yang menewaskan sembila orang di sebuah gereja warga kulit hitam di Charleston, South Carolina, AS, Rabu (17/6) [Reuters/Jason Miczek].
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

"Ia membuat banyak gurauan rasis, namun jika Anda mendengarnya, Anda tidak akan menganggapnya serius. Anda pasti berpikir ia tidak sungguh-sungguh," ujar Mullins.

Selain Tyler dan Mullins, ada pula Joseph Meek Jr, sahabat baik Roof di sekolah menengah pertama. Ia menceritakan Roof pernah mengiriminya pesan lewat Facebook beberapa pekan lalu.

Kepada Meek, Roof mengaku merasa risih dengan pembunuhan Trayvon Martin dan Freddie Gray, lelaki kulit hitam yang tewas di tangan polisi beberapa waktu lalu dan memicu protes besar-besaran. Menurut Roof, orang kulit hitam sudah mulai mengambil alih kendali.

"Ia bilang, orang kulit hitam mengambil alih dunia ini. Seseorang harus melakukan sesuatu bagi kaum kulit putih," kata Meek.

"Ia bilang ia ingin pemisahan antara kulit putih dan kulit hitam. Lalu saya bilang, 'Itu tidak benar'. Namun ia terus berkata-kata tentang itu," ujar Meek.

REKOMENDASI

TERKINI