Angeline Terlihat Lusuh ke Sekolah, Ini Kata Psikolog Forensik

Minggu, 14 Juni 2015 | 06:05 WIB
Angeline Terlihat Lusuh ke Sekolah, Ini Kata Psikolog Forensik
Angeline [Instagram @happysalma]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Guru tempat Bocah delapan tahun yang menjadi korban kekerasan orang dekatnya, Angeline, mengaku pernah memandikan anak angkat Margareth tersebut, karena keadaannya yang begitu lusuh dan berbau saat tiba di Sekolah.

Pengalamannya itu disampaikan kepada pihak kepolisian yang menangani kasus Angeline. Namun menurut psikolog forensik, Reza Indragiri Amriel, kondisi Angeline yang tak terawat tersebut tidak bisa langsung disimpulkan bahwa itu akibat orangtua angkatnya yang mengalami gangguan kejiwaan. Terlebih kejadian itu, lanjut dia, tidak terjadi baru-baru ini.  

Pendapat pakar psikologi forensik ini disampaikan menjawab anggapan masyarakat yang menilai bahwa kondisi keluarga Margareth tidak normal. Reza berpendapat bisa saja kejadian yang dialami Angeline saat itu sifatnya hanya sesaat alias insidental, dan tidak berlanjut.

"Kalau bersifat insidental, anak saya juga bisa mengalami seperti itu, bisa saja dia lupa sisir, dan jadinya kelihatan lusuh, tetapi kalau itu terus berlanjut maka, bisa kita curigai. Jadi anggapan bahwa Margareth adalah psikopat tidak bisa kita katakan dengan begitu saja," jelasnya  di Warung Daun Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (13/6/2015).

Seperti diketahui, Angeline ditemukan meninggal dan jenazahnya terkubur di halaman belakang rumah Margareth, di Jalan Sedap Malam, Denpasar, Rabu (10/6/2015). Lokasi kuburan korban berada di dekat kandang ayam.

Sebelum ditemukan, bocah itu dilaporkan hilang oleh pihak keluarga angkatnya tersebut. Angeline menghilang dari rumah keluarga angkatnya sejak Sabtu (16/5/2015), atau hampir sebulan sebelum ditemukan tewas.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI