Angeline Dibunuh, Warga Denpasar Berkabung

Laban Laisila Suara.Com
Sabtu, 13 Juni 2015 | 12:16 WIB
Angeline Dibunuh, Warga Denpasar Berkabung
Karangan bunga untuk Angeline di RSUD Sanglah, Denpasar. [suara.com/Luh Wayanti]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Ucapan duka untuk Angeline (8), bocah perempuan yang dibunuh dan sempat mendapat perlakuan kekerasan seksual, terus disampaikan disampaikan oleh warga Denpasar, Bali.

Seperti pantauan suara.com di RSUD Sanglah, Denpasar, siang ini, Sabtu (13/6/2015), warga Kota Denpasar secara bergelombang dan bergantian mengucapkan belasungkawa menyerahkan karangan bunga dan memberikan sumbangan.

Seperti halnya Mustain warga Sesetan, Denpasar, dua mengajak anak dan istrinya memberikan karangan bunga di RS Sanglah.

"Kami turut berduka cita atas meninggalnya anak ini, meskipun kami tidak kenal tapi kita turut prihatin atas musibah yang menimpa dia," kata Mustain.

Sejak jenazah Angeline ditemukan, warga Denpasar, terus mendatangi TKP dan RSUD Sanglah. Tak jarang mereka juga ingin bertemu dengan ibu kandung Angeline.

Seperti diketahui, Angeline  ditemukan tewas di belakang kandang ayam di rumahnya di Jalan Sedap Malam, Sanur, Denpasar Timur pada tanggal 10 Juni 2015 lalu.

Angeline sendiri dikabarkan hilang oleh ibu angkatnya Margaret (55) pada tanggal 16 Mei 2015 lalu.

Bahkan, warga dari luar Kota Denpasar pun juga banyak berdatangan mengunjungi rumah korban.

Angeline dibunuh oleh Agus (25, pembantu  Margareta pada 16 Mei sekitar pukul 14:00 WITA, dan dikuburkan pada pukul 2015. (Luh Wayanti)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI