Diprotes Organda karena Bela Go-jek, Ini Komentar Ahok

Jum'at, 12 Juni 2015 | 19:42 WIB
Diprotes Organda karena Bela Go-jek, Ini Komentar Ahok
Ilustrasi armada Go-jek. [Go-jek.com]
Follow Suara.com untuk mendapatkan informasi terkini. Klik WhatsApp Channel & Google News

Suara.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menanggapi santai protes yang disampaikan Organisasi Angkutan Darat (Organda) DKI Jakarta terkait pernyataannya yang mendukung keberadaan Go-jek di Ibu Kota.

Sebaliknya, Ahok bahkan menyindir Organda DKI, agar memikirkan armadanya sendiri, supaya bisa mengikuti sistem pemerintah DKI dengan menggunakan (tarif) rupiah per kilometer.

"Silakan saja. Organda kalo mau bagus, ya ikut kamu rupiah per kilometer, supaya kamu nggak rugi. Kayak sekarang, Kopami, Kopaja, udah macet, seenaknya masuk ke jalur busway. Nanti begitu mau keluar, loncat lagi," tutur Ahok, di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (12/6/2015).

Mantan Bupati Belitung Timur itu pun kembali menekankan kepada pihak Organda, untuk bisa memikirkan anggkutannya agar dapat beroperasi dengan baik di Jakarta.

"Nah, itu Organda mau urus nggak (kalau ada supirnya yang ugal-ugalan)? Jadi Organda, urus anggotamu dulu. Sama kayak ojek kan. Pindah ke Go-jek penghasilannya lebih bagus. Yang seenaknya, yang agak preman, pasti marah nih," jelas Ahok.

Ahok lagi-lagi berusaha meyakinkan pihak Organda agar mau beralih ke tarif rupiah per kilometer, seperti yang ditawarkan oleh Pemprov DKI.

"Kalo pikir secara logika kan ya, kamu daripada nunggu penumpang nggak dapat uang, mendingan jalan terus dong, tiap 10 menit dapat uang," ujarnya lagi.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

TERKINI