Suara.com - Puluhan anak-anak SDN Nayu Barat 2 menggelar acara doa bersama bagi Angeline, anak korban kekerasan seksual dan pembunuhan di Bali, Jumat (12/6/2015).
Mereka berbondong-bondong berjalan menuju lokasi doa bersama sembari membawa bunga krisan aneka warna dan mengenakan pita hitam di lengan kiri.
Beramai-ramai mereka menengadahkan tangan memanjatkan doa mendoakan Angeline agar berbahagia di surga. Setelah itu satu per satu anak-anak meletakkan bunga yang mereka bawa di bawah foto angeline
Siswi kelas 2 SDN Nayu Barat Chikita mengatakan, dia ingin mendoakan agar Angeline masuk surga dan bahagia.
"Kasihan Angeline, makanya didoakan biar masuk surga," tuturnya.
Hal senada juga diutarakan Dana. Ia mengaku tahu cerita Angeline dari televisi dan merasa kasihan dengan yang dialaminya.
Sementara penyelenggara acara, Bungsuratih Puspitar mengatakan sengaja menggelar kegiatan tersebut untuk menumbuhkan rasa solidaritas terhadap sesama anak-anak yang mengalami kekerasan seksual.
"Melalui kegiatan ini kami juga ingin mengajarkan rasa empati kepada anak-anak atas apa yang menimpa anak-anak lain seusia mereka," ujarnya.
Selain itu, diharapkan melalui kegiatan ini juga mampu menggerakkan para orang tua untuk lebih berhati-hati terhadap kejahatan seksual yang mengintai anak-anak mereka.
"Agar orang tua mampu melindungi anak-anak mereka dari tindak kejahatan, terutama kejahatan seksual. Karena kejahatan ini sebenarnya banyak terjadi di sekitar kita. Tapi jarang terungkap karena dirasa merupakan hal yang tabu," imbuhnya. (Wijayanti Putri)